Makna Sholat Dhuha, Fadhilah Sholat Dhuha, Keutamaan Sholat Dhuha, Hikmah Sholat Dhuha, Waktu Sholat Dhuha, Jumlah Rakaat Dhuha, Tata Cara Sholat Dhuha, Doa Sholat Dhuha

Memahami Realitas Quantum


Di dalam dunia fisika secara umum terdapat dua pandangan yakni fisika klasik dan fisika kuantum. Fisika klasik atau sering disebut Newtonian memulai observasinya dari benda solid yang bisa dilihat sehari-hari. Namun, diakhir abad 19 ketika para ilmuwan menginvestigasi benda-benda atom yang sangat kecil, terbukalah dunia baru yang dikenal sebagai mekanika kuantum, fisika kuantum atau teori kuantum. 

Pakar kuantum meneliti apa sebenarnya yang terjadi ketika sebuah benda dibelah terus-menerus hingga ke tingkat materi yang sangat kecil, dan materi terkecil itu dibelah lagi dengan alat pemecah atom particle accelerator sampai tak terlihat hingga berubah menjadi energi yang terhalus, dan energi terhalus itupun diusahakan dibelah lagi hingga akhirnya -seolah- lenyap menghilang.

Dalam ilmu fisika quantum, dinyatakan bahwa benda padat jika dibelah menjadi bagian-bagian yang sangat kecil ternyata  merupakan kumpulan molekul. Selanjutnya jika molekul dibelah lagi menjadi bagian yang terkecil maka akan terbukti bahwa molekul itu tersusun atas atom-atom dan partikel-partikelnya. Dan ternyata partikel sub atomik yang super kecil itu berasal dari energi alam yang disebut sebagai vibrasi quanta. Benda padat, molekul, atom, dan partikel sub atomik berada pada level yang ”dapat dilihat”, sementara quanta yang terdapat dia alam energi adalah ”vibrasi quantum yang tidak dapat dilihat”. Getaran-getaran energi terhalus dari vibrasi quantum yang tak tampak ini ternyata merupakan bahan dasar penyusun dari semua benda yang tampak wujudnya.

Quanta yang merupakan energi vibrasi adalah bahan baku alam semesta. Mulai dari mikroorganisme, manusia, binatang, tumbuh-tumbuhan, bumi, planet, bintang-bintang, dan seluruh isi alam semesta ini sebetulnya hanyalah merupakan susunan energi quanta. 

Hal yang sangat menarik dari fisika quantum ini adalah bahwa pada level yang semakin dalam dan halus ukurannya, maka energi yang dikandungnya semakin besar. Energi nuklir yang bersumber dari partikel sub atom (dengan ukuran terkecil), ternyata mempunyai kekuatan berjuta-juta kali dibandingkan dengan energi kimia yang bersumber dari molekul (dengan ukuran lebih besar dari sub atom), sedangkan energi quantum jauh lebih dahsyat kekuatannya dibandingkan energi nuklir sekalipun. Namun, kekuatan quantum yang dahsyat ini merupakan kekuatan alam yang belum banyak dimanfaatkan oleh kebanyakan orang.

Tags: rezeki, rizki, banyak rezeki, limpahan rezeki, rezeki melimpah, kaya rezeki, titipan rezeki, amanah rezeki, kaya dan rezeki melimpah, magnet rezeki, quantum rezeki, arti quantum rezeki, hakikat rezeki, memahami hakikat rezeki.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Related : Memahami Realitas Quantum

0 comments:

Post a Comment

Mutiara Hikmah

"Dalam tubuh manusia itu ada 360 ruas tulang. Ia harus disedekahkan untuk setiap ruas itu." Para shahabat bertanya, "Siapa yang kuat melaksanakan itu, ya Rasulullah? Beliau menjawab, "Dahak yang di masjid itu lalu ditutupinya dengan tanah, atau menyingkirkan sesuatu gangguan dari tengah jalan itu berarti sedekah. Atau, sekiranya tidak dapat melakukan itu, cukuplah diganti dengan mengerjakan dua rakaat shalat dhuha." (HR. Ahmad dan Abu Daud)